melaksanakan fungsi-fungsi suatu sistem. Berikut ini beberapa prinsip utama dalam mendesain antarmuka atau interface :
-
User Compatibility
Interface harus disesuaikan dengan user, dan tidak dianjurkan merancang interface untuk dirinya sendiri. Hal ini didasarkan karena sistem diciptakan untuk kebutuhan user.
-
Product Compability
Sebuah interface sistem, harus sesuai dengan bentuk manual atau tradisionalnya. Sehingga diharapkan menghasilkan laporan serta informasi yang detail dan akurat dibandingkan dengan sistem manual.
-
Task Compability
Interface harus membantu dan memudahkan user dalam menyelesaikan tugasnya.
-
Work Flow Compability
Sistem manual harus disediakan oleh pengembang perangkat lunak, dan menyediakan runutan-runutan pekerjaan yang ada pada sebuah sistem.
-
Consistency
Sebuah sistem harus sesuai dengan sistem nyata serta sesuai dengan produk yang dihasilkan.
-
Familiarity
Interface sebisa mungkin didesain dengan interface pada umumnya, dari segi tata letak, model, dan sebagainya.
-
Simplicity
Kesederhanaan perlu diperhatikan pada saat membangun interface.
-
Direct Manipulation
Sistem harus mempunyai media atau tools yang dapat digunakan untuk melakukan perubahan pada interface sesuai dengan keinginan user. Dalam hal ini dicustomize oleh user.
-
Control
Sistem harus memiliki penanganan terhadap kesalahan yang dilakukan oleh user.
-
WYSIWYG
“what you see is what you get”, informasi yang ditampilkan harus sesuai dengan usaha yang dilakukan oleh user.
-
Flexibility
Sistem harus menyediakan berbagai solusi penyelesaian suatu masalah.
-
Responsiveness
Sistem harus memiliki respon yang baik, maksudnya adalah kecepatan akses suatu sistem akan sangat mempengaruhi mood user.
-
Invisible Technology
Suatu sistem harus memiliki suatu kelebihan yang tidak melulu diminta oleh user, maksudnya diciptakan suatu terobosan baru pada suatu sistem.
-
Robustness
Interface yang baik dapat berupa frase-frase menu atau error handling yang sopan.
-
Protection
Proteksi disini lebih menjaga kenyamanan user. Nyaman dimaksudkan user tidak menemui susasana kacau ketika user salah memasukkan data atau salah eksekusi.
-
Easy of Learning and Easy of Use
Kemudahan dalam mengoperasikan perangkat lunak hanya dengan memandangi atau belajar beberapa jam saja.